Page 7 - velodrome
P. 7
ini pun dilakukan bukan di atas lahan yang kosong dan harus melalui proses
penghapusan asset terlebih dahulu.
Pembangunan velodrom yang bertaraf Internasional ini berbeda dengan
velodrom yang sebelumnnya outdoor. Velodrom yang baru ini akan dibuat
indoor. Hal ini disebabkan pengaruh cuaca yang tidak dapat diperkirakan
sehingga menjadi pertimbangan utama. Velodrom ini dibangun di atas lahan 5,2
hektar dengan luas gedung 1,6 hektar.
Gambar 2. Lokasi dan Proses Pembangunan JIV
Sumber: Jakpro 2019
TAHAPAN PROSES KERJASAMA INSTITUSI PEMBANGUNAN JIV
Tenggat waktu yang diamanatkan kepada Jakro yang begitu pendek dan
pengalaman pembangunan sarana olahraga velodrom yang yang berstandar
internasional begitu minim. Hal tersebut menyebabkan Jakpro menugaskan
rekanan anak perusahaan, PT. Jakarta Konsultindo, sebagai konsultan
pendamping persiapan pembangunannya.
Pada tanggal 21 Januari 2016 PT. Jakarta Konsultindo (Jakkom) secara
resmi memulai tugas nya sebagai konsultan persiapan pembangunan JIV. Tugas
Jakkom adalah melakukan pendampingan persiapan Design and Build (D&B).
Jakkom pun meninjau kelayakan usulan pembangunan Velodrome dalam hal
Teknis, yaitu mengidentifikasi anggaran konstruksi dan program. Jakkom juga
STUDI KASUS JAKARTA INTENATIONAL VELADROME 5